Thursday, December 2, 2010

Bayi Kuda Nil di Adopsi Kura-Kura (Unik)

Prihatin sekali melihat keadaan masyarakat yang hidup di jaman ini. terutama muda-mudinya. banyak dari kita yang mengkotak-kotakan diri dan susah atau tidak mau bersosialisasi (dalam kehidupan sebenarnya tidak melalui dunia maya). Berita di televisi selalu menayangkan tentang hal2 buruk yang setiap harinya terjadi. mulai dari demonstrasi yang bersifat anarkis, tawuran pelajar, rusuh suporter sepak bola, rusuh antar etnis, bahkan yang paling mengerikan pembunuhan. Tampak dimana nyawa tidak ada harganya. Tidak heran bencana bertubi-tubi menimpa negeri ini. Bukan saatnya saling menyalahkan. tapi sudah saatnya kita merubah diri dan hijraj menjadi manusia yang lebih baik. berikut ini ada sebuah fenomena yang menurut saya aneh, tapi bisa dijadikan motivasi untuk kita agar bisa perduli dan membantu sesama. cekidot!

Bayi kuda nil yang selamat dari gelombang tsunami di pantai Kenya telah membentuk ikatan yang kuat dengan seekor kura-kura raksasa bernama Mzee berusia seabad, di fasilitas hewan di kota pelabuhan Mombassa, kata para pejabat setempat.

Kuda nil, dijuluki Owen dan berat sekitar 300 kilogram (650 pon), tersapu ke Sungai Sabaki ke Samudera Hindia, kemudian terpaksa kembali ke pantai ketika gelombang tsunami menghantam pantai Kenya pada tanggal 26 Desember sebelum penjaga satwa menyelamatkannya. "Ini luar biasa. kurang dari satu tahun kura-kura telah mengadopsi kuda nil, kura-kura itu berusia sekitar satu abad, dan kura-kura itu sangat bahagia dengan menjadi seorang 'ibu'," kata Paula ekologiwan Kahumbu, yang bertanggung jawab atas Lafarge Park, kepada AFP.

"Setelah disapu tsunami dan kehilangan induknya, kuda nil itu trauma. Hal itu membuatnya mencari sosok untuk menjadi seorang ibu. Untungnya kuda nil itu menemukan kura-kura dan membentuk ikatan batin yang kuat. Mereka berenang, makan dan tidur bersama," kata ekologi menambahkan. "Kuda nil mengikuti persis kura-kura layaknya mengikuti induknya. Jika seseorang mendekati kura-kura, kuda nil menjadi agresif, seolah-olah melindungi ibu biologisnya," tambah Kahumbu.

"Owen si kuda nil adalah seorang bayi, ia ditinggalkan di usia yang sangat muda dan baru beradaptasi dengan alam, kuda nil adalah makhluk sosial yang suka tinggal bersama ibu mereka selama empat tahun," jelasnya.









Hewan saja bisa saling menyayangi, Manusia pasti bisa lebih mengasihi

No comments:

Post a Comment